Kamis, 29 Desember 2011

Berapakah Kebutuhan Kalori dan Zat Gizi Harian Balita Kita?

Asupan makan anak balita adalah hal penting yang harus diperhatikan oleh orang tua. karena konsumsi makanan sangat berpengaruh terhadap status gizi seseorang. Kondisi status gizi baik dapat dicapai bila tubuh memperoleh cukup zat-zat gizi yang akan digunakan secara efisien sehingga memungkinkan terjadinya pertumbuhan fisik, perkembangan otak, kemampuan kerja untuk mencapai tingkat kesehatan optimal. Sedangkan status gizi kurang terjadi bila tubuh mengalami kekurangan satu atau lebih zat gizi.




Namun terkadang muncul pertanyaan dibenak kita, sudah cukupkah konsumsi makanan putera-puteri kita? berapakah jumlah makanan yang seharusnya dikonsumsi oleh buah hati kita?

Ada beberapa cara yang dapat kita lakukan untuk menentukan kebutuhan nutrisi anak balita :
1. Menentukan Desirable Body Weight (DBW) atau Berat Badan Ideal
    Penentuan berat badan ideal untuk anak balita (1-5 tahn) secara sederhana dapat menggunakan rumus  
    sebagai berikut,
    BBI = (usia dalam tahun x 2) + 8
2. Menentukan Estimasi Kebutuhan Energi dan Zat Gizi Total Per Hari
    - Kebutuhan energi/kalori pada anak balita dapat dilakukan dengan rumus :
       a. Keb. energi = 1000 + (100 x usia dalam tahun)
       b. Keb energi usia 1-3 tahun = 100 kalori/kg BBI
           Keb energi usia 4-5 tahun =    90 kalori/kg BBI
    - Kebutuhan protein adalah sebesar 10% dari total kebutuhan energi sehari, dapat dihitung :
       (10% x Total Energi Harian) : 4 = x gram
    - Kebutuhan Lemak yaitu sebesar 20% dari total energi harian yaitu :
       (20% x Total Energi Harian) : 9 = x gram
    - Kebutuhan Karbohidrat adalah sisa dari total energi harian dikurangi prosentase protein dan lemak

Contoh :
jika balita kita berusia 2 tahun, maka BBI nya adalah:
(2 thn x2)+8  =12kg
Kebutuhan kalori :
100 kal/kg BBI, yaitu 100x12 kg = 1200 kal/hari atau menggunakan rumus pertama :
1000 + (100 x usia dalam tahun ), yaitu 1000 + (100 x 2 thn) = 1200 kal/hari
 Kebutuhan zat gizi :
  - Protein 10% dari total kalori = (10% x 1200 kal) : 4 = 30 gram
  - Lemak 20% dari total kalori = (20% x 1200 kal) : 9 = 27 gram
  - Karbohidrat, sisa dari total kalori dikurangi prosentase protein dan lemak =
     (70% x 1200 kal) : 4 = 210 gram
Selain dengan cara-cara diatas, perhitungan kebutuhan energi dan zat gizi harian dapat pula dilihat langsung pada daftar Angka Kecukupan Gizi yang di Anjurkan (DKGA) per orang per hari.

Lantas setelah kita mengetahui jumlah kebutuhan energi dan zat gizi balita kita, selanjutnya pasti muncul pertanyaan berapakah jumlah makanan yang seharusnya dikonsumsi agar kebutuhan buah hati kita dapat terpenuhi??

Jumlah kebutuhan yang seharusnya dikonsumsi anak secara garis besar sebagai berikut :
Pembagian Makanan Sehari Diet 1200 kalori 30 gram Protein :


Nasi                   3P   = 300 gram (2 1/4 gelas)
Protein hewani    3P   = 120 gram ( 3 potong sedang)
Protein nabati    2,5P  = 75 gram tempe/30 gram kacang hijau (1,5 potong tempe/2,5 sendok makan
                                     kc.hijau)
Sayuran             1,5P  = 150 gram (1 1/4 gelas sayuran masak)
Buah                    3P  = +/- 300 gram
Minyak              2,5P = 12,5 gram (2,5 sendok teh)
Ket. P=Satuan Penukar, 1P = 1 Satuan Penukar

Jika dilihat dari susunan diatas, bahan makanan terbesar yang dikonsumsi adalah nasi. Namun tidak lantas nasi menjadi patokan utama konsumsi anak. Karena pada dasarnya sumber karbohidrat tidak hanya berasal dari nasi. Masih banyak sumber karbohidrat lain yang dapat kita jadikan makanan pokok, terutama jenis bahan pangan lokal yang dapat kita manfaatkan. Mengkonsumsi sumber karbohidrat selain nasi dapat dijadikan upaya kita untuk melakukan diversifikasi pangan dan mengurangi ketergantungan kita terhadap beras.

Jika balita anda tergolong anak yang sulit makan nasi, it's okay kita bisa memberikan dia sumber karbohidrat lain. berikut alternatif bahan penukar dari golongan sumber karbohidrat :

Ket. : 1 Satuan Penukar mengandung = 175 kalori, 4 gram protein, 40 gram karbohidrat

1P Nasi  = 3/4 gelas / 100 gram dapat digantikan dengan:
Jagung segar  = 3 biji sedang / 125 gram 
Kentang        =  2 buah sedang / 210 gram
Makaroni      =  1/2 gelas / 50 gram
Mi Kering     =  1 gelas / 50 gram
Mi Basah      =  2 gelas / 200 gram
Roti              =  3 iris / 70 gram

Singkong      = 1 1/2 potong / 120 gram
Ubi jalar kuning = 1 biji sedang / 135 gram
Sukun           = 3 potong sedang / 150 gram

Begitulah kurang lebih cara perhitungan kebutuhan kalori dan zat gizi harian pada anak balita, selamat mencoba dear parents sekalian.. kalau ada yang bingung boleh ditanyakan atau kalo males ribet ngitungnya silahkan mengunjungi ahli gizi terdekat di kota anda.
Okey selamat mencoba..
Bagi yang mau copas silahkan asal mencantumkan alamat blog ini yaaaa

Salam



Sumber :
- Depkes RI. Pedoman Praktis Terapi Gizi Medis.Jakarta, 2003
- Dinkes Prop Jawa Timur. Food Model Gizi dan Bahan Penukar Makanan. Surabaya, 2007
- Jur.Gizi Poltekkes Malang. Buku Praktis Ahli Gizi. Malang, 2005

3 komentar:

  1. sangat bermanfaat terimakasih..
    yang ingin saya tanyakan mengapa kebutuhan protein dibagi dengan 4, kebutuhan lemak dibagi dengan 9, dan karbohidrat dibagi dengan 4?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    2. karena 1 gr lemak itu mengandung 9 kalori energi, begitu juga dengan yang lain

      Hapus